Letak geologis Indonesia memiliki posisi yang unik, yaitu, berada di pusat tumbukan Lempeng Tektonik Hindia-Australia, Lempeng Eurasia dan Lempeng Pasifik, sehingga banyak bermunculan gunung-gunung
dengan panorama alam yang indah di kawasan Indonesia. Bahkan, salah
satu gunung di Indonesia termasuk dalam jajaran Tujuh Puncak Dunia
(Seven Summit). Selain itu, Indonesia juga tercatat sebagai negara yang
memiliki gunung berapi aktif terbesar di dunia. Berikut beberapa gunung
yang memiliki keindahan alam dan menjadi destinasi favorit para pendaki
Indonesia maupun Internasional.
1. Pegunungan Jayawijaya
image source: http://narasido.com
Tidak salah jika para pendaki gunung memiliki keinginan besar untuk
menaklukan puncak tertinggi di Indonesia sekaligus di kawasan Oceania,
Pegunungan Jayawijaya atau juga dikenal Pegunungan Cartenz (4.800 mdpl).
Terletak di Papua Barat, Pegunungan Cartenz merupakan deretan
pegunungan yang terbentang memanjang di tengah Pulau Papua, dengan
puncaknya bernama Carstensz Pyramide.
Pegunungan Cartenz masuk dalam jajaran Tujuh Puncak Dunia (Seven
Summit). Sehingga banyak pendaki gunung dari penjuru dunia datang ke
Gunung Cartenz untuk merasakan satu-satunya gunung di Indonesia yang
puncaknya di selimuti salju abadi. Meskipun terletak di ketinggian yang
berselimut salju di puncaknya, pegunungan ini ternyata terbentuk karena
adanya pengangkatan dasar laut yang terjadi ribuan tahun yang lalu. Ini
dibuktikan dengan ditemukannya fosil kerang laut yang dapat dilihat di
batuan gamping di pegunungan tersebut. Sehingga tak heran bila
pegunungan ini menjadi surga bagi ahli Geologi selain surga bagi para
pendaki gunung.2. Gunung Rinjani
image source: http://mizan.com
Berlokasi di Pulau Lombok, Gunung Rinjani (3.726 m dpl) merupakan
gunung berapi tertinggi kedua di Indonesia dan sekaligus sebagai puncak
tertinggi di kepulauan Nusa Tenggara
dan Bali. Di bagian barat kerucut Gunung Rinjani terdapat Segara
Anakan, sebuah danau di ketinggian 2000m dengan luas 11 juta m persegi
dan kedalaman 230 m. Air yang mengalir dari danau ini membentuk air
terjun yang mengalir melewati jurang yang curam. Di tempat ini biasanya
digunakan untuk berkemah dan memancing karena banyak terdapat ikan mas
dan mujair. Untuk mencapai puncak Gunung Rinjani dibutuhkan waktu
sekitar 3 hari 2 malam. Namun, perjuangan melalui medan yang berat
terbayar sempurna dengan pemandangan alam yang indah bagi para pendaki .
Dari puncak Rinjani ini, kalian dapat melihat jelas Gunung Agung di Bali,
Gunung Ijen-Merapi di Banyuwangi dan Gunung Tambora di Sumbawa saat
cuaca bagus di pagi hari. Waktu terbaik untuk mengunjungi Gunung Rinjani
adalah pada bulan Juni-Agustus. Untuk menuju Gunung Rinjani kalian
dapat menggunakan kendaraan umum dari Mataram menuju ke desa Sembalun
ataupun desa Senaru sebagai gerbang pendakian Gunung Rinjani.3. Gunung Kelimutu
image source: http://www.flickr.com/theoorm/
Terletak di Pulau Flores, NTT, Indonesia, Gunung Kelimutu (1.639 m
dpl) merupakan gunung berapi yang memiliki fenomena alam yang unik
dengan kehadiran Danau Tiga Warna di puncak Gunung Kelimutu. Luas ketiga
danau itu sekitar 1.051.000 meter persegi dengan volume air 1.292 juta
meter kubik. Warna-warna danau tersebut selalu berubah seiring dengan
perjalanan waktu. Fenomena alam Danau Tiga Warna, sampai sekarang masih
menjadi misteri para ahli geologi
dunia karena tidak dapat dipastikan perubahan warna pada danau
tersebut. Namun, bagi masyarakat lokal percaya bahwa, setiap warna pada
Danau Tiga Warna memiliki arti masing-masing dan kekuatan alam yang
cukup besar. Danau atau Tiwu Kelimutu di bagi atas tiga bagian yang
sesuai dengan warna – warna yang ada di dalam danau. Danau berwarna biru
atau “Tiwu Nuwa Muri Koo Fai” merupakan tempat berkumpulnya jiwa-jiwa
muda-mudi yang telah meninggal. Danau yang berwarna merah atau “Tiwu Ata
Polo” merupakan tempat berkumpulnya jiwa-jiwa orang yang telah
meninggal dan selama ia hidup selalu melakukan kejahatan/tenung.
Sedangkan danau berwarna putih atau “Tiwu Ata Mbupu” merupakan tempat
berkumpulnya jiwa-jiwa orang tua yang telah meninggal.4. Gunung Semeru
image source: sultone.wordpress.com
Puncak tertinggi di Pulau Jawa terletak di Puncak Mahameru, Gunung
Semeru (3.676 mdpl). Gunung Semeru terletak di perbatasan antara kota
Malang dengan Lumajang. Untuk mencapai Puncak Mahameru diperlukan waktu
sekitar empat hari. Tentunya dengan waktu tempuh tersebut, kita harus
mempersiapkan segala kebutuhan perjalanan kita secara matang. Menyusuri
lereng bukit yang ditumbuhi bunga edelweiss, cemara, padang rumput dan
pinus merupakan menu visual yang menghiasi pendakian kalian menuju
Puncak Mahameru. Melewati Ranu Kembolo, sebuah danau yang berada pada
ketinggian 2.400 m dengan luas 14 ha memberikan panorama alam indah yang
dapat menyaksikan matahari terbit disela-sela bukit. Namun ketika
sampai di wilayah Arcopodo, sebuah wilayah vegetasi terakhir di Gunung
Semeru, sebaiknya semua barang bawaan yang membebani ditinggal. Karena
pendakian menuju Puncak Mahameru melewati bukit pasir yang curam dan
mudah merosot. Waktu terbaik untuk mendaki Puncak Mahameru adalah
dinihari sekitar jam 2 pagi, sebab pada siang hari gas beracun mulai
berhembus dari kawah Jonggring Saloka . Keindahan alam di kawasan Gunung
Semeru ini juga pernah menjadi lokasi produksi film layar lebar
Indonesia, 5cm.5. Gunung Kerinci
Di kawasan gunung Kerinci juga terdapat surga tersembunyi,Danau Tujuh Gunung, sebuah telaga dengan kawah di ketinggian 2000m dikelilingi perbukitan di sekitar Kerinci yang hampir tak tersentuh.
gunung slamete masa langka??? mbok apik hahaha
BalasHapus